Monday 10 November 2014

Mengapa kita merasa geli ketika bagian tubuh tertentu kita di sentuh ?

Inilah pertanyaan yang muncul ketika saya mengikuti kuliah mengenai reseptor sensori. Awalnya pertanyaan ini muncul ketika dosen saya mulai memberikan kuliah. Saya mencoba untuk menjawab sendiri pertanyaan itu melalui penjelasan dosen. Namun pada akhirnya saya menyerah dan mengajukan pertanyaan ini begitu diberi kesempatan. Ternyata jawabannya tidak serumit yang saya pikirkan.

Jadi, ransangan sentuhan yang kita terima (stimulus) akan diterima oleh reseptor dan diubah ke bentuk potensial aksi. Selanjutnya akan diteruskan oleh neuron aferen ke sistem saraf pusat dan mengalami pengolahan disana. Output yang sesuai akan dibawa oleh saraf eferen yang akan dibawa ke efektor. 
Ransangan sentuhan yang kita terima merupakan general sense. Selain sentuhan, yang termasuk general sense adalah nyeri, tekanan, suhu, dan getaran.

Nah, bagaimana reseptor sensori menginterpretasikan informasi yang diterimanya ?
Sebelumnya, ada syarat  deteksi stimulus  yaitu punya sifat spesifik. Dalam hal ini reseptor hanya merespon pada bentuk energi yang khusus baginya.
Contohnya : Kulit  sensitif pada sentuhan tapi tidak pada zat kimia.
Ketika Stimulus yang diterima oleh reseptor diubah menjadi potensial aksi yang nantinya akan diantar ke sistem saraf pusat. Karakteristik dari stimulus meliputi durasi, variasi, dan kekuatan stimulus diterima oleh reseptor.

Kembali ke pertanyaan : Mengapa ?
Reseptor yang ada pada tubuh kita  tersebar ke seluruh tubuh. Dan peyebarannya tidak sama pada semua tempat. Pada bagian tubuh tertentu, terdapat banyak reseptor yang peka terhadap sentuhan. Sebagai contoh pada bibir kita yang memiliki banyak reseptor sentuhan. Oleh karena itu, ketika kita merasa geli saat bagian tertentu tubuh kita disentuh itu dikarenakan banyaknya reseptor sentuhan yang terdapat pada bagian tersebut.

Selain  karena penyebaran reseptor, rasa geli juga dipengaruhioleh karakteristik stimulus. Ketika kita memberi stimulus yang kuat, maka potensial yang datang ke saraf pusat lebih banyak.

Sekian penjelasan yang dapat saya berikan. Semoga tulisan saya ini dapat memberikan jawaban kepada anda yang sedang bertanya-tanya.  Mohon maaf bila ada kesalahan.  :) :)